Masjid Al-Muhajirin Kini Makin Estetik
Ketua Masjid Muhammadiyah Al-Muhajirin, Dr M Arif Budiman SAg MEI menjelaskan, proses pembangunan gapura dan pagar memakan waktu sekitar empat bulan, sejak September hingga Desember 2022.
Adapun dana pembangunan sebagiannya berasal dari dana hibah dari Pemprov Kalsel melalui Biro Kesra pada tahun 2022 sebesar Rp 125.000.000, dan sebagian lagi berasal dari dana wakaf yang dihimpun dari jamaah masjid sebesar Rp 78.415.000.
Atas nama Masjid Muhammadiyah Al-Muhajirin, Dr Arif menyampaikan apresiasi dan terima kasih setinggi-tingginya kepada Pemeritah Provinsi Kalimantan Selatan melalui Biro Kesra, yang telah memberikan dana hibah.
“Tak lupa, kami juga mengucapkan terima kasih kepada segenap jamaah dan masyarakat, yang telah menyalurkan dana wakaf untuk pembangunan gapura dan pagar masjid tersebut. Semoga, ini menjadi amal jariah bagi para donatur,” ujar dosen Politeknik Banjarmasin ini, Senin (1/5).
Pada peresmian gapura dan pagar baru tersebut, dihadiri oleh Kabag Bina Mental Spiritual, Biro Kesra Provinsi Kalimantan Selatan Ustadz Fahrurrazi, Sekretaris PWM Kalsel Prof Dr H Sarbaini, Asisten I Kota Banjarmasin Dr Machli Riyadi SH MH, Bendahara PDM Kota Banjarmasin Harianto SPd MIKom, Sekretaris Camat Banjarmasin Utara, dan Ketua PCM Banjarmasin 13.
Masjid Muhammadiyah Al-Muhajirin yang merupakan terbaik se-Indonesia untuk kategori masjid bantuan Yayasan Amal Bhakti Muslim Pancasila (YAMP), pada Ramadhan kemarin juga mengelar sejumlah kegiatan rutin seperti sunatan massal dan donor darah.
Selain itu, ada pula pembagian paket lebaran untuk 325 anak yatim, lansia, dan dhuafa, yang penyerahannya dilakukan usai peresmian gapuran dan pagar mesjid. ril/mhd
